Leverage perusahaan merupakan salah satu indikator kunci dalam mengukur struktur modal dan risiko keuangan perusahaan. Artikel ini diambil dari sebuat studi yang berjudul “Does the Leverage of a Company Differ When Led by a CEO from a Religious Background?” meneliti pengaruh latar belakang keagamaan CEO terhadap leverage perusahaan di Indonesia. Dengan memahami dinamika ini, kita dapat memperoleh wawasan baru tentang bagaimana nilai dan kepercayaan pribadi seorang pemimpin dapat mempengaruhi kebijakan keuangan perusahaan.
Metodologi Penelitian
Penelitian ini menggunakan data perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tertentu. CEO yang memimpin perusahaan-perusahaan ini dianalisis berdasarkan latar belakang keagamaan mereka, yang diidentifikasi melalui profil profesional dan sumber lain yang relevan. Leverage perusahaan diukur menggunakan rasio utang terhadap ekuitas (debt-to-equity ratio), yang merupakan indikator utama dari seberapa besar perusahaan bergantung pada utang untuk membiayai operasinya.
Hasil Penelitian
Studi ini menemukan beberapa temuan penting:
- Pengaruh Positif Latar Belakang Keagamaan: CEO dengan latar belakang keagamaan tertentu cenderung lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan keuangan yang berisiko tinggi. Mereka lebih memilih struktur modal yang lebih konservatif dengan leverage yang lebih rendah.
- Keberagaman Latar Belakang: Pengaruh latar belakang keagamaan bervariasi tergantung pada agama yang dianut oleh CEO. Misalnya, CEO dengan latar belakang agama yang menganjurkan nilai-nilai kehati-hatian dan anti-riba cenderung menghindari penggunaan utang yang berlebihan.
- Perbedaan Industri: Dampak latar belakang keagamaan CEO terhadap leverage perusahaan juga bervariasi antar industri. Sektor-sektor yang lebih stabil dan kurang berisiko cenderung menunjukkan pengaruh yang lebih signifikan dibandingkan sektor-sektor yang lebih dinamis dan berisiko tinggi.
Implikasi Praktis
Temuan penelitian ini memiliki beberapa implikasi praktis bagi pemangku kepentingan:
- Investor: Investor dapat mempertimbangkan latar belakang keagamaan CEO sebagai salah satu faktor dalam keputusan investasi mereka, terutama jika mereka lebih menyukai perusahaan dengan struktur modal yang konservatif.
- Pemegang Saham: Pemegang saham dapat mengevaluasi kebijakan keuangan perusahaan dengan mempertimbangkan nilai dan kepercayaan pribadi CEO, yang dapat mempengaruhi strategi jangka panjang perusahaan.
- Dewan Direksi: Dalam proses seleksi CEO, dewan direksi dapat mempertimbangkan latar belakang keagamaan kandidat sebagai salah satu aspek yang mempengaruhi kebijakan keuangan dan pengelolaan risiko perusahaan.
Kesimpulan
Latar belakang keagamaan CEO memiliki pengaruh yang signifikan terhadap leverage perusahaan. CEO dengan latar belakang keagamaan cenderung mengadopsi pendekatan yang lebih konservatif dalam mengelola utang perusahaan, yang pada gilirannya dapat mengurangi risiko keuangan dan meningkatkan stabilitas jangka panjang. Dengan demikian, memahami dinamika ini dapat membantu pemangku kepentingan dalam membuat keputusan yang lebih terinformasi dan strategis dalam konteks keuangan perusahaan.
Link Journal : https://scholar.unair.ac.id/en/publications/does-the-leverage-of-a-company-differ-when-led-by-a-ceo-from-a-re